Breaking News

Musrenbang di Kelurahan Pondok Petir, Wujudkan Masyarakat Ekonomi UMKM

Depok, MimbarBangsa.co.id — Implementasi merupakan harapan masyarakat dimana Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) yang diselenggarakan di Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Sabtu (22/01/2022) mampu mewujudkan warga secara mandiri dengan menjunjung nilai-nilai kearifan budaya lokal, Kota Depok. Hal ini dihadiri Camat Bojongsari Mursalim, Anggota DPRD Kota Depok dari Fraksi PDIP Maf Arif, Fraksi Gerinda Irfan Rifai, S.H, LPM serta Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, Karang Taruna dan Ibu-ibu PKK lainnya.

Lurah Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok Suhendar, mengatakan kegiatan perencanaan pembangunan yang akan dilaksanakan di tahun mendatang, yaitu menu wajib dan menu pilihan.

“Namun untuk menu wajib sudah tercatat ada 15 item disitu, yakni ada Kampung Cerdas, penguatan RW Ramah Anak dan lainnya, ketika 15 kegiatan itu sudah terakomodir baru nanti diusulkan ke menu pilihan termasuk ke infrastruktur. Perbandingannya antara 60/40, yaitu 60 persen untuk program wajib dan 40 persen program pilihan, selain itu juga meminta dukungan/bantuannya dari anggota dewan untuk memberikan Pokirnya ke masyarakat Pondok Petir untuk menutupi kekurangan anggaran yang Rp.2,5 miliar itu,” tutur Suhendar.

Lanjutnya, usulan dan anggaran untuk perencanaan pembangunan itu tidak pernah sinkron, artinya masih kurang, karena tahun ini mengajukan kurang lebih sekitar Rp.19 Miliar, mungkin tidak akan terakomodir semua. Dikarekan 30 persen sudah terakomodir sisanya diajukan lagi tahun berikutnya.

“Alhamdulillah tahun ini sekitar Rp.14 miliar, diantaranya untuk pembangunan kantor kelurahan juga sudah mencapai Rp.5,2 miliar, Puskesmas Rp.5,2 miliar dan ditambah lagi kegiatan-kegiatan lainnya, total mencapai Rp.14 miliar. Sementara itu kegiatan-kegiatan yang sedang berjalan yakni penguatan ekonomi UMKM, peningkatan SDM sesuai dengan potensinya, disitu ada Ibu-ibu PKK, posyandu, Pokja kelurahan sehat, gugus tugas kelurahan layak anak, selain itu ada juga beberapa infrastruktur yang dibangun tahun ini. Sementara untuk kegiatan pelatihan untuk tahun ini Juga banyak. Dan harapan saya, di setiap tahun ada pembangunan pastinya harus ada perubahan, bukan hanya perubahan dalam bentuk fisik akan tetapi juga dalam non-fisik, yang adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat, adanya perluasan lapangan kerja/usaha, karena saya lihat Pondok Petir ini potensinya dalam bidang ekonomi UMKM yakni kuliner dan tentunya masyarakat bisa mengembangkan usaha mereka untuk mendorong peningkatan kesejahteraan masing-masing, dan tentunya pemerintah juga mendorong agar berjalan dengan lancar,” pungkasnya. (Prayitno)

© Copyright 2024 - HARIAN NIAS - PUSAT BERITA KEPULAUAN NIAS