Breaking News

Perseteruan Antara Kades Segamit dan Anggota BPD Berakhir Dengan Damai

Muara Enim, MimbarBangsa.co.id – Sengketa antara Kepala Desa Segamit dan Anggota BPD yang berujung laporan ke Polsek Semendo Darat Laut berakhir dengan mediasi damai, Jumat (18/02/2022).

Mediasi ini di fasilitasi oleh pihak Polsek Semendo serta di hadiri Kepala Desa Segamit, perangkat, anggota BPD, dan sejumlah wartawan.

Langkah mediasi juga sebelumnya telah di lakukan di Kantor Kecamatan Semendo Darat Ulu dengan menimbulkan beberapa point perjanjian, yaitu :

• Permintaan maaf Kepala Desa Segamit
• Segera merealisasikan APBDes 2021 yang belum sempat di realisasi dalam tempo 1 bulan sejak surat perjanjian ditanda tangani.

Kemudian saat di kantor Polsek Semendo Darat Laut, Sinwani selaku kepala Desa mengaku salah dan meminta maaf atas tindakannya yang sempat membuat gaduh dalam mengambil sebuah keputusan.

“Aku minta maaf kepada anggota BPD bilamana dalam mengambil sebuah keputusan sebelumnya tidak serta merta melibatkan daripada saudara sekalian,” ujar Sinwani di sela – sela langkah mediasi.

 

Mediasi antara Kades dan Anggota BPD Segamit di Mapolsek Semendo

Sementara itu, Kapolsek Semendo Darat Laut AKP Heri Irawan SE menyatakan, bahwa langkah mediasi ini diambil oleh pihak anggota BPD dengan mempertimbangkan beberapa alasan.

“Kami disini hanya memfasilitasi saja, pada prinsipnya hal seperti ini jangan sampai terulang kembali ke depannya, jika nantinya tim inspektorat datang atau bagaimana, itu bukan wewenang kami lagi,” ujar Kapolsek.

 

Pokok Masalah

 

Sebelumnya Kepala Desa Segamit Sinwani dilaporkan oleh anggota BPD Desa Segamit atas dugaan tindakan tidak transparan dalam penggunaan Dana Desa.

Zul, Selaku anggota BPD Desa Segamit sempat berdebat dengan Kepala Desa Segamit, Sinwani di Kantor Desa.

Ia menjelaskan bahwa BPD Desa Segamit tidak di libatkan dalam rencana pembelian 1 unit motor yang telah dianggarkan melalui Dana Desa Tahun 2021.

“Kami tidak akan menandatangani adanya anggaran yang telah terpakai untuk di belikan dengan motor tersebut, karna saya selaku BPD tidak tahu sama sekali tentang pembelian motor ini, apalagi tanpa adanya musyawarah dengan kami, motor sudah di beli,” ungkap Zul.

 

 

© Copyright 2024 - HARIAN NIAS - PUSAT BERITA KEPULAUAN NIAS