Jakarta, MimbarBangsa.co.id – Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Maharaksa Biru Energi Tbk (OASA) menyetujui Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Perseroan siap menerbitkan sebanyak 634 miliar atau 10% dari modal.
Restu para pemegang di RUPSLB menandai mulusnya langkah perusahaan yang dipimpin Cinta Laura Kiehl ini dalam membidik investor-investor strategis dan mengembangkan usaha ke depan.
Direktur Utama PT Maharaksa Biru Energi Tbk, Bobby Gafur Umar menyampaikan, hasil RUPSLB tersebut telah memberikan angin segar bagi perseroan untuk menjaring investor strategis guna pengembangan usaha ke depan.
Pasalnya, OASA melalui anak usahanya telah menyiapkan strategi bisnis baru yang akan menjalankan blue print dengan ruang lingkup usaha menuju pengembangan energi terbarukan (ET), industri hijau, industri bio chemicals, digital, teknologi informasi, industri biomassa.
“Tentu, dengan mengedepankan perhatian pada aspek environment, social and governance (ESG). Komitmen kami sudah jelas, tegak lurus mengedepankan aspek lingkungan,” ucap Bobby usai RUPS di Jakarta, Kamis (22/6/2023).
Bobby menambahkan, sebagai pionir dan salah satu pemain utama di bidang ET, OASA juga akan segera menuntaskan pembangunan fasilitas pengolahan sampah. Menurutnya, pertumbuhan jumlah penduduk dan pemekaran wilayah secara masif telah mengakibatkan jumlah sampah semakin sulit dikendalikan.
“Kita semua tahu, dampak buruk yang terjadi adalah pencemaran udara di mana-mana yang menyebabkan lingkungan hidup rusak,” tutur Bobby.
OASA telah merintis pengembangan usaha di bidang wood chip dengan menggandeng Koperasi Energi Terbarukan Indonesia (Koppetindo).
Bobby menerangkan, kerja sama tersebut bertujuan memproduksi wood chip di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk dipasok sebagai bahan baku co firing, substitusi dari batu bara ke PLTU setempat.
Di samping menggelar RUPSLB, pada hari yang sama OASA juga melangsungkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan.
Hasilnya, Bobby optimistis, kinerja perseroan akan positif dalam beberapa tahun ke depan. Bahkan, dirinya yakin, revenue dan net profit OASA pada tahun ini akan meningkat menembus 100%. Keyakinan itu ditopang oleh aksi ekspansif perseroan dalam mencanangkan sejumlah proyek ET yang dipercaya akan meningkatkan kinerja.
Ditambah lagi, tahun ini OASA sudah memiliki rencana matang untuk pengembangan salah satunya pengolahan limbah yang diikuti dengan sistem smart lighting di berbagai kota.
“Kami akan ekspansi ke pengolahan limbah. Saat ini, kami sedang ikut tender di dua kota. Dalam rangka pengembangan kami di bisnis smart city, kami juga akan berpartisipasi mengembangkan usaha smart lighting, bagian dari pengembangan smart city yang akan dikembangkan perusahaan di dua kota kecil,” tandas Bobby.
Social Header