Breaking News

Kapolres Nias Selatan Temui Korban Kekerasan Anak, Tunjukkan Empati dan Komitmen Tegakkan Keadilan


Nias Selatan, HarianNias.com
Kapolres Nias Selatan, AKBP Ferry Mulyana Sunarya, mengunjungi seorang bocah perempuan berusia 10 tahun yang viral di media sosial akibat diduga menjadi korban kekerasan oleh kerabatnya. Kunjungan tersebut dilakukan pada Senin (27/1/2025) di UPTD Lolowau, Kabupaten Nias Selatan. Langkah ini merupakan bentuk perhatian serius pihak kepolisian terhadap kasus kekerasan terhadap anak yang menyita perhatian publik.

Dalam pertemuan itu, suasana haru terasa saat Kapolres menunjukkan empati yang mendalam kepada korban. Ia menyerahkan bingkisan sebagai simbol dukungan dan perhatian, serta berupaya menghibur korban untuk membantu memulihkan kondisinya. Bahkan, personel Polsek Lolowau turut membantu mengurangi trauma anak tersebut dengan memutar video di ponsel milik Kapolsek Lolowau.

“Kami hadir untuk memastikan kondisi korban, memberikan perhatian penuh, dan menunjukkan bahwa pihak kepolisian peduli terhadap kasus-kasus seperti ini. Anak-anak adalah masa depan bangsa, dan kita semua punya tanggung jawab untuk melindungi mereka,” ujar Kapolres kepada awak media.

Setelah menemui korban, Kapolres bersama kepala desa setempat meninjau rumah yang diduga menjadi tempat tinggal korban. Di lokasi, ia berdialog dengan keluarga korban dan warga sekitar guna menggali lebih banyak informasi terkait kasus ini. Kapolres juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya perlindungan anak dan peran aktif dalam mencegah serta melaporkan kekerasan.

Kapolres Ferry Mulyana menegaskan bahwa pihaknya akan menangani kasus ini secara profesional dan transparan. Saat ini, tim dari Polsek Lolowau tengah mendalami kasus dengan memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui kejadian tersebut.

“Kami sudah menurunkan tim untuk mendalami kasus ini dan memastikan keadilan ditegakkan. Kami juga mengimbau masyarakat untuk bijak dalam menyebarkan informasi, terutama yang belum terverifikasi, demi menjaga privasi korban,” tegasnya.

Langkah cepat dan penuh empati dari Kapolres ini menuai apresiasi dari masyarakat Nias Selatan. Mereka berharap proses hukum dapat berjalan lancar dan memberikan efek jera bagi pelaku kekerasan terhadap anak.

Kasus kekerasan terhadap anak menjadi perhatian utama pihak kepolisian, sejalan dengan visi melindungi generasi muda. Kapolres juga mengingatkan masyarakat agar tidak ragu melaporkan dugaan tindakan kekerasan terhadap anak kepada pihak berwajib.

“Kita semua punya peran dalam melindungi anak-anak sebagai generasi penerus. Laporkan setiap tindakan yang mencurigakan, sehingga kita bisa bersama-sama menghentikan kekerasan terhadap anak,” tutup Kapolres.

Polres Nias Selatan berkomitmen untuk terus memberikan pendampingan kepada korban hingga kasus ini selesai. Dengan langkah yang tegas dan penuh empati, pihak kepolisian memastikan keadilan bagi korban dan keluarga.

Kasus ini mencuat setelah video korban tersebar luas di media sosial, memicu keprihatinan publik. Komitmen Kapolres dalam menangani kasus ini menjadi bukti nyata bahwa perlindungan terhadap anak adalah prioritas utama yang tidak bisa ditawar.

0 Komentar

© Copyright 2022 - HARIAN NIAS - PUSAT BERITA KEPULAUAN NIAS